Seleksi Mahasiswa
Penerimaan mahasiswa baru UB dilakukan melalui mekanisme seleksi yang dilakukan secara nasional bersama perguruan tinggi negeri lain dan seleksi yang dilakukan secara mandiri. Tingkat kesulitan untuk memasuki UB tergolong kompetitif dengan jumlah pendaftar mencapai ratusan ribu dan tingkat penerimaan maksimal sebesar 10% setiap tahunnya.[22] Terdapat beberapa macam seleksi yang dilakukan oleh UB, baik untuk mahasiswa lokal maupun untuk mahasiswa asing dan semuanya dapat diakses melalui tautan SELMA (Seleksi Masuk Univ. Brawijaya) Diarsipkan 2018-07-23 di Wayback Machine..
Fakultas
Hingga 2022, UB telah memiliki 18 fakultas dan 221 program studi (prodi) dengan rumpun keilmuan yang sangat luas mulai dari program Vokasi, Sarjana, Magister, Doktor, Dokter Spesialis, dan Profesi. Berdasarkan data yang berasal dari Kemenristekdikti, UB merupakan perguruan tinggi yang paling multidisipliner bersama Universitas Gadjah Mada, dan Universitas Indonesia.[23] Dibawah ini merupakan daftar fakultas beserta pembagian keilmuannya:[24]
Agrokompleks
1). Fakultas Pertanian (FP UB)
2). Fakultas Peternakan (FAPET UB)
3). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK UB)
4). Fakultas Teknologi Pertanian (FTP UB)
Econit (Economics and Trade)
5). Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB UB)
6). Fakultas Ilmu Administrasi (FIA UB)
Saintek (Sains dan Teknologi)
8). Fakultas Teknik (FT UB)
9). Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA UB)
10). Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM UB)
Ilmu Kesehatan
11). Fakultas Kedokteran (FK UB)
12). Fakultas Kedokteran Hewan (FKH UB)
13). Fakultas Kedokteran Gigi (FKG UB)
14). Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES UB)
Soshum (Sosial Humaniora)
15). Fakultas Hukum (FH UB)
16). Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP UB)
17). Fakultas Ilmu Budaya (FIB UB)
Lembaga Pendidikan Setara Fakultas
18). Sekolah Pascasarjana Multidispliner (Pascasarjana Brawijaya) Diarsipkan 2018-06-26 di Wayback Machine.
19). Fakultas Vokasi (Vokasi UB)
Akreditasi
Institusi
UB telah memperoleh akreditasi institusi dengan predikat Unggul dari Badan Akreditasi Nasionai Perguruan Tinggi. Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) tersebut diperoleh sejak tahun 2009 hingga kini. Penilaian akreditasi meliputi 15 indikator meliputi kepemimpinan, kemahasiswaan, sumber daya manusia, kurikulum, prasarana dan sarana, pendanaan, tata pamong, sistem pengelolaan, sistem pembelajaran, suasana akademik, sistem informasi, sistem jaminan mutu, lulusan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta program studi.[25] Sedangkan untuk semua fakultas, lembaga, dan unit telah mendapatkan sertifikat manajemen ISO sejak 2011.[26]
Program Studi
Sejak 2014 hingga saat ini, UB mencanangkan seluruh program studi di seluruh fakuktas terakreditasi Internasional. Hal ini dibuktikan dengan tambahan Akreditasi Internasional pada 2014 hingga sekarang dari hampir seluruh fakultas diantaranya:
Rumpun Sains dan Teknologi
ASIIN dan AUN-QA pada Fakultas MIPA
ASIIN, AQAS, dan AUN-QA pada Fakultas Peternakan
ASIIN, IFT, dan IABEE pada Fakultas Teknologi Pertanian
AUN-QA dan ASIIN pada Fakultas Kedokteran
AUN-QA pada Fakultas Pertanian
ASIIN pada Fakultas Kedokteran Gigi
AQAS pada Fakultas Ilmu Komputer
AQAS dan AUN-QA pada Fakuktas Perikanan dan Ilmu Kelautan
IABEE dan AUN-QA pada Fakultas Teknik
Rumpun Sosial dan Humaniora
AQAS dan AUN-QA pada Fakultas Hukum
AQAS dan AUN-QA pada Fakultas Ilmu Budaya
AQAS, AASBI, dan AUN-QA pada Fakultas Ilmu Administrasi
AACSB, ACCA, AQAS, dan ABEST21 pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis
ACEJMC dan AUN-QA pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Sejalan dengan visinya sebagai World Class Entrepreneurial University, UB akan terus melakukan perbaikan mutu pendidikan yang berstandar Internasional dan meningkatkan reputasinya.[27] Sementara, program studi lainnya telah terakreditasi A (Amat Baik) dan Unggul oleh BAN-PT dan mencapai persentase 83% dari total 221 prodi yang ada.[28]
Situs : https://kab.universitas-brawijaya.ac.id/ , https://kab.universitas-brawijaya.ac.id/assets/